menerjemahkan tiap ulasanmu
kutemui singgasana baru
membenam selaksa
terbitkan aksara-aksara gairah
tersulut untuk geram
pada sesanggupanmu
kala tetapak melintas
serinai di muara baru
yaitu rindu kelu
teriakkan rasa
geletup awan memendar pelan
akankah abu-abu berkuasa
pada siang yang langsat
agar ia tersipu pada angkuhnya
singgasana yang baru
Tuhan bersedia titipkan ragumu
di sepetak kalbu
tanpa luruh
(2012)
Hey!
ReplyDeleteHave I surprised you? :)
Yap, I've been back to do this fuckin' shit. Benar-benar merindukan blogging. Dan sialnya, Anda masih aktif menulis di blog saat saya sempat mati selama 6 bulan. Well, I have a dream, about new book. Bismillah :)