Thursday, December 2, 2010

alhamdulillah .

memasuki bulan terakhir di tahun ini semakin membuatku menggebu-gebu untuk secepatnya menyambut awal tahun 2011. tahun yang kuharap banyak hal positif akan terjadi disana. tahun dimana semua harapan dan cita-citaku tertumpu dan tertata sangat rapi. daftar kumpulan mimpi-mimpiku yang tertempel di dinding ini baru satu yang sudah terealisasikan. Alhamdulillah, semoga yang lainnya juga ikut menyusul.
berkerudung menjadi salah satu dari deretan cita-cita yang kutulis dan kutempel di dinding kamarku. Alhamdulillah, kini mimpi itu telah terwujud. padahal, tak mudah melaksanakan kewajiban yang satu ini. harus benar-benar dibarengi hati yang ikhlas dan lillahi ta'ala. jika hanya karna mengikuti aturan suatu instansi saja, mungkin kerudung itu hanya bertahan selama dia berada ditempat itu. seperti aku dulu ketika mendaftar di Universitas Muhammadyah Surabaya. saat mendaftar, mengikuti tes tulis, tes kesehatan, tes wawancara dan tes psikologi dengan hari yang berbeda, calon mahasiswa diharapkan memakai kerudung ketika melalui tes. bagiku ya memang wajar, secara dia PTS islam. dan waktu mengikuti serangkaian tes itu memang aku mengenakan kerudung, dan sangat terasa tak nyaman. aku sadar waktu itu kerudung kupakai hanya karna peraturan dari instansi itu saja. sangat tak nyaman dan risih, caraku memakai kerudung padahal mudah, tapi kenapa rasanya kok kerudung itu pengen terlepas saja...
dan ketika aku menempuh pendidikan disini, di Universitas Airlangga, aku tak pernah berfikir untuk memutuskan memakai kerudungku secepat ini. didasari ketika kuliah agama setiap hari selasa, para mahasiswi diperkenankan untuk memakai kerudung, dan tempat duduk terpisah dengan laki-laki. sejak peraturan itu dicetuskan, akhirnya setiap selasa aku memakai kerudung. dan waktu itu hanya pas kuliah agama saja, setelah kuliah agama ya dilepas meskipun masih terhitung hari selasa. lama-kelamaan kerudung itu kupakai seharian di hari selasa saja, setelah hari selasa kulepas begitu saja. semakin lama aku merasa malu dengan perbuatan ini. kerudung kupakai tidak ikhlas, hanya karna suruhan, tidak lillahi ta'ala. hal ini terus kurenungkan tiap malam, sampai pada suatu malam idul adha, entah kenapa saat mendengar kumandang takbir, aku tiba-tiba menangis, aku sangat malu kepada Gusti Allah, aku seperti diperingatkan untuk segera memperbaiki kerudungku. malam itu aku seperti mendapat pencerahan hati, dan setelah berpikir keras akhirnya hatiku semakin mantab untuk memutuskan berkerudung lillahi ta'ala. Alhamdulillah...
kini, semakin hari aku semakin percaya diri. berkerudung secara tidak langsung dapat memperbaiki perilaku kita, insya Allah. jadi, bukan perbaiki perilaku kita dulu, baru berkerudung. jika memang ada orang berkerudung tapi kelakuannya sangat buruk, mungkin kerudung itu dipakai tidak lillahi ta'ala. setelah berkerudung dengan niat yang ikhlas terjadi banyak perbedaan dibandingkan dulu ketika berkerudung untuk mengikuti tes di Unmuh. berpakaian terasa nyaman, hati semakin adhem, pikiran tentram. banyak juga teman-teman yang bilang aku lebih pantas mengenakan kerudung karna terlihat lebih cantik (hehehe). Subhanallah... jika hamba tahu perasaan ini dari dulu mungkin sudah sejak lama hamba memakai kerudung Ya Allah...
dan aku berjanji akan terus ikhlas menjaga kesucian berkerudungku ini...
Terima Kasih Allah, mohon jadikan hamba salah satu dari penghuni SurgaMu...Aminn

No comments:

Post a Comment